Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Candi Borobudur Destinasi Digital Milenial Kelas Dunia

Candi Borobudur ialah tempat wisata destinasi digital untuk millenial. Di Indonesia sendiri keberadaan wisata Candi Borobudur sudah tidak asing lagi. Sebagai peninggalan benda bersejarah sejak dahulu.

Berkunjung ke Candi Borobudur sangat penting yang dapat menambah wawasan pengetahuan, karena menyimpan sejarah pada masa lampau. 

Bangunannya, megah dan unik yang ada di Indonesia. Bangunan yang megah dan terawat selalu memberikan harmoni kepada setiap pengunjung. Tua muda, besar kecil, ikut merasakan ketenangan penuh kesan yang damai saat berada di kawasan wisata Candi Borobudur. 

Sejarah Singkat Candi Borobudur

Candi Borobudur sebagai salah satu candi budha di Indonesia yang memilik ukuran besar. Maka tak heran jika berada di Candi Borobudur yang banyak pengunjung berasal dari luar. 
Menurut catatan sejarah mengenai Candi Borobudur ini berasal dari kerjaaan Mataram, yang berdiri sekitar tahun 750 Masehi. Diketahui bahwa Candi Borobudur telah dibangun oleh seorang raja Samaratungga yang berasal dari Dinasti Syailendra, yang pernah berkuasa di Nusantara.

Pada masa itu, Candi Borobudur sebagai pusat perkembangan Budha. Kondisi sebelumnya Candi Borobudur pun terlantarkan dikarenakan salah satu penyebab dari letusan gunung Merapi.

Sehingga para penduduknya berpindah. Berbagai cerita rakyat pun bermunculan, termasuk konon kawasan ini semakin terlantar karena masuknya penyebaran Agama Islam di tanah Jawa, yang berawal dari samudra pasai.

Terlepas dari hal itu, para ilmuan banyak yang datang menyaksikannya. Berbagai penelitian pun dilakukan secara berkesinabungan mulai dari percobaan untuk penggalian dan sebagainya namun tidak selesai. 

Selain itu, Candi Borobudur juga pernah mengalami kerusakan ulah para penjahat. Relief patung sebagian dijual ke pihak lain yang menyebabkan keaslian sebagian bangunan hilang.

Namun, pada tahun 1973, akhirnya, pemerintah Indonesia mengajukan permintaan ke dunia internasional untuk melakukan pemugaran dari peninggalan bersejarah ini. 

Tepat pada tahun 1975 sampai dengan 1982, proses pemugaran pun dilaksanakan secara besar-besaran yang langsung mendapatkan bantuan dari UNESCO. Tahun 1991, Candi Borobudur sudah masuk ke dalam daftar situs warisan dunia.

Candi Borobudur memang sangat unik, hal itu terlihat dari bentuknya yang kotak, dan memiliki 4 pintu masuk dengan titik pusat candi yang berbentuk lingkaran. 

Disini biasa dijadikan tempat untuk berfoto oleh pangunjung termasuk para milenial. Untuk lebih jelas mengenai wisata Candi Borobudur ada 3 zona yang wajib anda saksikan saat berkunjung ke Candi Borobudur berikut ini:

1. Kamadhatu

Tediri dari 160 relief dinding dengan penjelasan Karmawibhangga Sutra (hukum sebab-akibat). Relief ini sebagai melambangkan alam dunia. Indah bukan main, liburan anda akan terasa menyenangkan.

2. Rupadhatu

Ini adalah patung Buddha yang memiliki ukiran relief yang sangat khas. Terdapat jumlah 328 patung buddha yang tertata rapih. Patung ini melambangkan peralihan alam dimana manusia bebas kepada urusan dunia.

3. Arupadhatu

Area ini sebagai tanda kemurnian tertinggi. Dimana tidak ada relief karena sebagai titik pusat lingkaran berupa tiga serambii yang mengarah ke kubah di bagian tengah. Sebagai titik tengah lingkaran yang lapang dan cocok untuk mengabadikan moment bersama rombongan.

Jika naik ke bagian atas Candi, anda akan menyaksikan keindahan alam dan kota yang luas. Panorama yang indah begitu nyata, seolah-olah berada di negeri dongeng. 

Candi Borobudur yang megah, luas bak raksasa ini mampu menampung ribuan pengunjung. Selain itu, anda juga dapat menyaksikan betapa indahnya sunrise di waktu pagi.

Harga Tiket Masuk Wisata Candi Borobudur Murah

Untuk berwisata ke Candi Borobudur tak perlu bingung dengan harga tiketnya. Pastinya sangat irit dan terjangkau.
Agar lebih jelas, mari kita lihat detailnya berikut:

Harga Tiket Perorangan
  • Untuk Taman Wisata Candi Borobudur (TWC); usia diatas 10 tahun maka Rp 40.000 saja. dan Usia 3-10 tahun hanya membayar Rp 20.000. ini jelas murahkan dan sesuai dengan kantong anda.
  • Paket TWC Borobudur, Pawon, dan Mendut; Rp 60.000, untuk usia diatas 10 tahun dan Rp 30.000 di Usia 3-10 tahun saja. Harga diatas sudah termasuk dengan tambahan asuransi sebesar Rp 500.
Harga Tiket Rombongan
  • Taman Wisata Candi (TWC); di Candi Borobudur, hanya Rp 20.000.
  • Paket TWC Borobudur, Pawon, dan Mendut Rp 30.000.
Jika ambil tiket rombongan maka akan mendapatkan asuransi juga. Akan tetapi untuk masalah harga tersebut hanya berlaku pada rombongan pelajar atau mahasiswa yang dibuktikan dengan adanya surat pengantar dari sekolah/universitas.

Harga Tiket Paket Terusan
Berikut harga di paket ini:
  • Candi Borobudur – Candi Ratu Boko; untuk diatas 10 tahun hanya Rp 75.000. sedangkan di usia 3-10 tahun dengan harga Rp 35.000 saja.
  • Candi Borobudur – Prambanan ; Usia diatas 10 tahun hanya membayar Rp 75.000 dan usia 3-10 tahun hanya membayar Rp 35.000 saja.
  • Candi Borobudur – Sendratari Ramayana (kelas II) . Untuk usia diatas 10 tahun hanya membayar Rp 150.000. sedangkan untuk usia 3-10 tahun yakni Rp 135.000 saja.
Perjalanan Menuju Candi Borobudur

Inilah rute perjalanan untuk anda yang akan berwisata ke Borobudur. Jika ditempuh dari Yogyakarta, maka terlebih dahulu ke Terminal Bus Jombor. Jika sudah berada di Jombor tinggal pesan Bus tujuan Borobudur. Berbeda jika anda dari Bandara Adisucipto, maka cukup naik Bus Damri dengan tujuan langsung ke Borobudur.

Jadi, anda tak akan tersesat. Apalagi sekarang teknologi sudah semakin canggih. Anda bisa cek alamat dan rute perjalananan lainnya melalu Google Maps agar lebih cepat mengetahuinya. 

Untuk itu, ayo segera jadwalkan waktu liburan anda untuk berkunjung ke wisata Candi Borobudur zaman Dinasti Syailendra, yang sudah terkenal di ini. Kita harus bangga dengan adanya deretan wisata Indonesia yang begitu populer di wisatawan mancanegara.