Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Panduan Cara Menjadi MC Pengajian Terbaru

Panduan menjadi MC sama halnya ketika membawakan acara formal, namun bersifat keagamaan. Untuk pengajian menggunakan pembawa acara agar acara terarah dengan baik. 

MC pengajian sering dilakukan oleh para jemaah kaum muslimin dan muslimat. Jika setiap waktu pengajian tiba, maka akan dipandu juga oleh seorang MC. Baca panduan menjadi MC sesuai aturannya
Pada saat membawakan acara usahakan dengan menggunakan kosa kata yang baik Ini dikarenakan harus sesuai dengan aturan kebahasaan (Indonesia) agar terbiasa dan kalimat yang di ucapkan tidak mengganjal bagi pendengar. 

Panduan Cara Menjadi MC Pengajian Terbaru

Teks Pembawa Acara Pengajian terbaru memang dapat di kreasikan dengan konsep yang beragam. Pengajian ini biasanya dilakukan di setiap acara besar islam atau kegiatan tertentu bisa setiap minggu, setiap bulan atau tahunan.

Sebelum pengajian di mulai sudah ditentukan mana moderator setelah dibuka acara untuk mengarahkan jalannya acara inti, dan ada pula yang berperan sebagai MC utama yang memandu sejak awal hingga pengajian selesai.

Pada umumnya moderator pengajian dan biasanya bergilir untuk menjadi moderator yang baik agar acara berjalan dengan kondusif. Begitu juga sebagai mc yang di pilih harus mempunyai bekal khusus agar nanti apa yang kamu sampaikan mudah di mengerti oleh orang banyak.

MC di pengajian sebenarnya lebih mudah. Tapi tetap pada teknis yang baik Artinya selaku MC tidak serta merta berbicara semaunya tapi harus diperhatikan dari kalimat yang akan di sampaikan.

Berikut Tips Menjadi MC di Pengajian:

1. Cari tahu siapa saja undangan yang hadir 

Ini bertujuan agar anda bisa mengetahui siapa saja undangan yang terhormat. Agar pada saat acara dimulai anda bisa mengetahui siapa saja yang harus dihormati secara berurutan.

Jangan lupa untuk penyebutan tamu undangan harus sesuai nama lengkap dan title. Anda juga harus kordinasi ke panitia apa gelar lengkap dari tamu yang akan dihormati.

2. Pembukaan

Awali dengan pembukaan acara, sapa dan salam. Seperti contoh "Alhamdullillahirobbilalami, assalatuwassalamuala asyrofil anmbiya iwal mursalin..." Lebih bagus jika di tambahkan terjemahan ayat dalam Al-Qur'an.

3. Hindarkan banyak melihat teks

Menjadi MC yang baik bukan berarti harus lancar berkomunikasi dan berbicara terus dengan melihat teks. Tapi tulisan teks hanya sebatas inti susunan acara saja. Selebihnya kalimat dikembangkan dengan santai dan terarah.

4. Hindari Kalimat Berlebihan

Pada saat MC perhatikan kalimat yang ingin anda sampaikan. Sebab ada kalimat yang tak perlu dipakai seperti "menginjak acara selanjutnya", dan pada saat mempersilahkan seseorang untuk menyampaikan sambutan dengan kata "kepada bapak.. Waktu dan tempat kami silahkan" itu harus dihilangkan.

Selain itu, kalimat "Silahkan untuk mengambil tempat". Itu kurang tepat. Untuk lebih jelasnya baca aturan MC di Tips Membawakan Acara (MC) Sesuai Aturan Kebahasaan agar mudah memahaminya.

5. Hindari penampilan berlebihan

Maksudnya menjadi MC juga bukan menonjolkan pakaian dan aksesoris yang anda kenakan. Tapi berpakaian sesuaikan dengan acara. Agar anda lebih Pede dan tak jadi pusat perhatian hanya karena pakaian anda yang berbeda.

6. Tambahkan sholawat pada akhir acara lebih bagus

Jika acara sudah akan selesai, maka sebelum di tutup ucapkan kata mutiara dan sholawat secara singkat. Jangan lupa apresiasi dari pihak panitia dengan mengucapkan banyak terima kasih atas terselenggaranya acara pengajian tersebut.

Selalu konsisten dengan memahami cara membawakan acara. Jika anda MC pemula maka banyak belajar dan banyak tampil. Tak perlu takut anggap saja proses.

Jika acara selesai maka silahkan koreksi segera apa saja kekurangannya dan yang perlu di ubah. Itu akan membuat diri anda semakin percaya diri dan lebih paham saat membawakan acara pengajian selanjutnya.

Contoh Teks MC Pengajian Sederhana

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Innal hamda lillah nahmaduhu wa nasta’inuh, wa nastaghfiruh, wa na’udzu billahi min syuruuri anfusinaa wamin sayyiaati a’maalinaa, mayyahdihillahu falaa mudhillalah, wa mayudhlil falaa haa diya lah. Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu wahdahu laa syariikalah wa asyhadu anna muhammadan abduhu wa rasuuluh.

Yang Terhormat Bapak/Ibu Kepala desa beserta aparat desa (Tempat dimana anda membawakan pengajian)

Yang Kami Hormati Bapak / Ibu tokoh masyarakat, alim ulama cerdik pandai (di desa setempat)

Yang kami hormati penceramah pengajian Ustadz (……)

dan yang kami hormati bapak dan ibu-ibu hadirin yang dirahmati Allah SWT.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah begitu banyak memberikan nikmat kepada kita semua selaku hambanya dan pada kesempatan ini kita dapat berkumpul di pengajian rutin kita yang berlangsung hari ini tanggal...bulan..tahun..

Sholawat dan salam selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW yang mana beliaulah yang telah membawa alam kegelapan menuju alam yang terang benderang seperti sekarang ini. Semoga kita semua mendapatkan syafaatnya di yaumilqiyamah amin yarobbal'alamin.

Pembukaan

Hadirin yang kami hormati, untuk mendapatkan Ridho Allah SWT, marilah kita buka acara ini dengan lafadz Bassmallah.

Pembacaan Kalam Ilahi

Hadiri yang berbahagia, selanjutnya pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang akan di bacakan oleh ust … terima kasih, Semoga dengan dibacakannya ayat suci Al-Qur’an menambah keberkahan dalam acara pengajian kita kali ini.

Sambutan Pemimpin Jama,ah Pengajian

Sambutan Pimpinan Jamaah..
Yang terhormat bapak…….., di persilahkan.

Acara Inti

Selanjutnya tausiah/ ceramah yang akan di sampaikan bapak/ibu atau ust …. Di persilahkan.

Terima kasih bapak/ibu sekalian,  semoga tausiah ini bermanfaat dan pesan cerah dari ust..dapat kita pelajari dan amalkan.  

Penutup

Terima kasih atas kehadiran bapak/ibu pada pengajian kali ini. Mewakili seluruh panitia mengucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum..wr..wb