Strategi Pembelajaran Dalam Organisasi Mahasiswa
Strategi organisasi pembelajaran bagi mahasiswa bertujuan untuk membuat konsep belajar yang tidak monoton yang dapat diterapkan dalam belajar sehari-hari. Dari kegiatan organisasi yang di ikuti dapat lebih memantapkan diri dalam mengaplikasikannya dalam kehidupan.
Strategi organisasi mahasiswa dapat membantu dalam meningkatkan ilmu yang didapat berupa materi, dapat dipakai dan diterapkan dalam pengkaderan dan kegiatan sosial, untuk meningkatkan spiritual. Ilmu dapat diperoleh dalam pendidikan formal maupun non formal. Strategi belajar dalam organisasi meliputi;
1. Mengikuti Organisasi
Untuk belajar dalam organisasi maka mahasiswa harus terdaftar dalam organisasi yang dipilih. Organisasi terdiri dari intra kampus yang tersedia pada kampus. Untuk sarana pengembangan diri yang dapat dipelajari dengan baik.
Belajar di organisasi untuk menambah pengetahuan dan pembelajaran dalam bidang kepemimpinan, keorganisasian, berwirausaha, dan hubungan antar sesamanya.
Sedangkan organisasi extra dengan mengikuti pembelajaran organisasi diluar kampus yang dapat diikuti bagi mahasiswa. Organisasi yang diikuti dipelajari dengan baik dan diterapkan dalam lingkungan masyarakat.
2. Analisa Materi Pembelajaran
Pembelajaran dalam organisasi yang di ikuti mesti dianalisa untuk pembelajaran. Menganalisa materi belajar tidak dapat dipaksakan kecuali niat belajar. Selain ilmu yang didapat dalam perkuliahan dapat ditambah dengan belajar di organisasi yang dipilih
3. Fokus Mempelajari
Dalam mempelajari ilmu dimanapun berada bukan hanya karena paham tentang pengkaderan tetapi mesti fokus memaknai. Sehingga niat dalam berorganisasi dapat dipahami dan diterapkan.
Bukan untuk mengejar kepentingan pribadi tetapi fokuskan mempelajarinya. Mempelajari karakter anggota dan lainnya yang dapat ditarik kesimpulan supaya dapat mengambil yang baiknya.
4. Rendah Hati
Dalam berorganisasi mesti menerapkan sifat rendah hati agar mampu mendapatkan pembelajaran dari setiap anggota. Kenapa mesti belajar? Karena sejatinya hidup adalah pembelajaran yang nyata. Belajar dari setiap orang karena setiap orang adalah guru.
5. Menambah Pengalaman
Pengalaman dalam organisasi yang didapat sebagai bentuk ilmu. Ilmu dalam organisasi adalah bukan hanya sekedar teori yang diperhatikan, tapi bagaimana dalam berproses dan memahami konsep kegiatan yang telah dijalankan.
Sehingga dapat memaknai manfaat organisasi yang bukan hanya untuk mencari peluang. Peluang bukan hanya dari organisasi saja karena organisasi niatkan untuk belajar.
Strategi belajar dalam organisasi mahasiswa dapat di kelompokkan dalam jenisnya. Meliputi konsep Outlining/Pembuatan Kerangka, Pemetaan (mapping), dan mnemonics. Sebagai tambahan simak jenis strategi organisasi.
Jenis Strategi Pembelajaran Organisasi;
a. Outlining
Pelaning yang dilakukan ialah dengan belajar menghubungkan berbagai macam topik atau ide yang didapatkan.
b. Pemetaan Konsep
Memetakan konsep dalam menyajikan bahan pelajaran mengenai ide-ide yang terstruktur yang lebih efektif.
c. Mnemonics.
Informasi yang menjangkau ingatan dalam pola yang didapat. Sehingga cocokkan pada pola pembelajaran yang ada.
2. Analisa Materi Pembelajaran
Pembelajaran dalam organisasi yang di ikuti mesti dianalisa untuk pembelajaran. Menganalisa materi belajar tidak dapat dipaksakan kecuali niat belajar. Selain ilmu yang didapat dalam perkuliahan dapat ditambah dengan belajar di organisasi yang dipilih
3. Fokus Mempelajari
Dalam mempelajari ilmu dimanapun berada bukan hanya karena paham tentang pengkaderan tetapi mesti fokus memaknai. Sehingga niat dalam berorganisasi dapat dipahami dan diterapkan.
Bukan untuk mengejar kepentingan pribadi tetapi fokuskan mempelajarinya. Mempelajari karakter anggota dan lainnya yang dapat ditarik kesimpulan supaya dapat mengambil yang baiknya.
4. Rendah Hati
Dalam berorganisasi mesti menerapkan sifat rendah hati agar mampu mendapatkan pembelajaran dari setiap anggota. Kenapa mesti belajar? Karena sejatinya hidup adalah pembelajaran yang nyata. Belajar dari setiap orang karena setiap orang adalah guru.
5. Menambah Pengalaman
Pengalaman dalam organisasi yang didapat sebagai bentuk ilmu. Ilmu dalam organisasi adalah bukan hanya sekedar teori yang diperhatikan, tapi bagaimana dalam berproses dan memahami konsep kegiatan yang telah dijalankan.
Sehingga dapat memaknai manfaat organisasi yang bukan hanya untuk mencari peluang. Peluang bukan hanya dari organisasi saja karena organisasi niatkan untuk belajar.
Strategi belajar dalam organisasi mahasiswa dapat di kelompokkan dalam jenisnya. Meliputi konsep Outlining/Pembuatan Kerangka, Pemetaan (mapping), dan mnemonics. Sebagai tambahan simak jenis strategi organisasi.
Jenis Strategi Pembelajaran Organisasi;
a. Outlining
Pelaning yang dilakukan ialah dengan belajar menghubungkan berbagai macam topik atau ide yang didapatkan.
b. Pemetaan Konsep
Memetakan konsep dalam menyajikan bahan pelajaran mengenai ide-ide yang terstruktur yang lebih efektif.
c. Mnemonics.
Informasi yang menjangkau ingatan dalam pola yang didapat. Sehingga cocokkan pada pola pembelajaran yang ada.