8 Bisnis Sampingan Paling Cocok Untuk Mahasiswa
Bisnis sampingan untuk mendapatkan penghasilan jalan yang tepat. Pelajar pun bisa, seperti menjual kartu perdana, kuota bahkan pulsa. Tak terkecuali bagi mahasiswa. Ternyata memiliki usaha sampingan, menggunakan waktu luang adalah hal yang tepat.
Namun usaha apa yang cocok, mengingat jadwal perkuliahan seringkali padat. Tapi waktu luang juga ada. Cocok untuk digunakan menjalankan bisnis sampingan, berkah dan bermanfaat. Mahasiswa yang memiliki usaha sendiri, tipe pekerjaan keras. Selain meringankan biaya dari orang tua, dan bisa memenuhi kebuhan tanpa merepotkan keluarga.
Ternyata banyak peluang usaha yang cocok untuk mahasiswa, setelah mengamati bisnis yang dijalankan dengan tekun. Sepertinya cocok bagi mahasiswa untuk mendapatkan penghasilan, diluar biaya hidup dan biaya kukih yang diberikan orang tua. 
Modal untuk memiliki usaha dapat digunakan dari biaya yang diberikan dari keluarga. Sehingga dana tersebut, dapat menghasilan ketika dimodalkan untuk bisnis, walaupun kecil-kecilan tapi dapat menghasilkan pemasukan tambahan. Lumayan, untuk mengurangi beban orang tua. Berikut 8 bisnis, sekiranya cocok dikalangan mahasiswa:
1. Bisnis pulsa
Bisnis pulsa cukup mudah, tinggal mendaftar dan mengisi saldo. Hanya modal 100 ribu saja sudah bisa. Apalagi jika modal disisihkan dari uang kebutuhan bulanan. Sudah cukup untuk mengisi saldo.
Kelebihan menjalankan bisnis pulsa, tidak ribet. Tinggal isi pulsa, pembeli bayar, selesai. Memasarkan nya juga tidak terlalu sulit. Dimulai dari teman-teman di kelas, bahkan rekan-rekan disekitar tempat tinggal. Langkah tersbut dapat menjadi pengalaman usaha, jika modal sudah terkumpul, dapat dikembangkan menjalankan bisnis konter pulsa.
2. Jasa penulis tugas makalah
Tugas mahasiswa ialah belajar dan mengumpulkan tugas perkuliahan. Makalah adalah tugas wajib yang harus dikerjakan. Mahasiswa memiliki banyak tipe kesibukan. Bekerja, berdagang, bahkan berorganisasi. Membuat tugas makalah seringkali tidak ada waktu.
2. Jasa penulis tugas makalah
Tugas mahasiswa ialah belajar dan mengumpulkan tugas perkuliahan. Makalah adalah tugas wajib yang harus dikerjakan. Mahasiswa memiliki banyak tipe kesibukan. Bekerja, berdagang, bahkan berorganisasi. Membuat tugas makalah seringkali tidak ada waktu.
Itu bisa menjadi peluang bisnis. Lumayan untuk saling membantu. Buatlah perjanjian, dan jasa membuat tugas makalah. Tentukan harga setiap makalah yang dikerjakan. Biasanya biaya pembuatan satu makalah berkisar Rp20.000 hingga Rp30. 000, tergantung jumlah halamannya.
Bayangkan saja, jika setiap hari menggarap makalah teman-teman di kampus yang sibuk. Misalnya, sebanyak 5-10 makalah saja, sudah lumayan bukan?,
Perhatikan rincian berikut:
1 hari membuat 5 tugas makalah @ Rp30.000= Rp150.000. Jadi, jumlah pengahasilan diperoleh sehari Rp150.000. Hitungan dalam 1 bulan, kurang lebih mencapai Rp4.500.000. Itu sudah cukup luar biasa, untuk penghasilan sebagai mahasiswa.
3. Bisnis toko online
Bisnis lain, juga cocok untuk mahasiswa. Diantaranya ialah Bisnis online shop. Memasarkannya di marketplace atau toko online. Cara tersebut dilakukan dengan menjual produk dari orang lain (affiliate). Tinggal tentukan produk apa yang akan di pasarkan.
Pada dasarnya bisnis di toko online juga menjanjikan, jika dilakukan dengan baik. Hanya modal android, di akses setiap hari. Bermanfaat untuk saran bisnis. Menjual produk sendiri juga bisa, dengan membuka toko online di marketplace tersebut.
4. Sales freelance
Sales freelance dimaksud seperti memasarkan produk secara langsung ke konsumen, namun cukup menjadi pemasaran saja, dan mendapatkan keuntungan.
1 hari membuat 5 tugas makalah @ Rp30.000= Rp150.000. Jadi, jumlah pengahasilan diperoleh sehari Rp150.000. Hitungan dalam 1 bulan, kurang lebih mencapai Rp4.500.000. Itu sudah cukup luar biasa, untuk penghasilan sebagai mahasiswa.
3. Bisnis toko online
Bisnis lain, juga cocok untuk mahasiswa. Diantaranya ialah Bisnis online shop. Memasarkannya di marketplace atau toko online. Cara tersebut dilakukan dengan menjual produk dari orang lain (affiliate). Tinggal tentukan produk apa yang akan di pasarkan.
Pada dasarnya bisnis di toko online juga menjanjikan, jika dilakukan dengan baik. Hanya modal android, di akses setiap hari. Bermanfaat untuk saran bisnis. Menjual produk sendiri juga bisa, dengan membuka toko online di marketplace tersebut.
4. Sales freelance
Sales freelance dimaksud seperti memasarkan produk secara langsung ke konsumen, namun cukup menjadi pemasaran saja, dan mendapatkan keuntungan.
Besar kemungkinan, usaha tersebut sepertinya cocok untuk mahasiswa. Marketnya juga luas, salah satunya dapat ditawarkan langsung dengan mahasiwa dj kampus langsung.
Contoh memasarkan produk kebutuhan mahasiswa dan memperoleh keuntungan dari penjualan. Sistem freelance artinya lebih mudah mengatur waktu, kapanpun dan di manapun. Sehingga lebih ringan dan santai.
Misalnya, menjual flashdisk dikelas. Jika flashdisk tersebut seharga Rp40.000, maka dijual harga Rp45.000, sudah mendapatkan untung Rp5.000, dari setiap flashdisk. Tinggal kali banyak, mungkin cukup lumayan bukan?..
5. Catring makanan
Bisnis catering makanan juga dapat dijalankan dengan baik. Sebatas perantara, memasarkannya. Ketika orderan datang, memesan catrimg ke warung makan, untungnya diperoleh dari setiap satuannya.
Membuat kerjasama dengan pemilik warung, untuk dipasarkan dalam bentuk catering. Maka dengan demikian, cukup memasarkan saja. Memperoleh keuntungan dari bisnis, itu sangat lumayan.
6. Driver Ojol
Driver ojol atau ojek online sebagai mengisi waktu luang, mahasiswa juga cocok sepertinya. Namun cara tersebut adalah menjalankan pekerjaan. Mendapatkan penghasilan, saat dilakukan. Modalnya, kendaraan pribadi berupa motor atau mobil.
Tinggal aktifkan GPS, ojol terkoneksi dengan orang-orang disekitar. Sedang belajar di kelas, GPS dapat di nonaktifkan agar terputus. Pekerjaan menjadi ojol, dapat penghasilan. Mahasiswa banyak di kampus, tidak semua berkendara pribadi. Menjadi ojol, dapat mengantarkan mahasiswa berpergian.
Contoh memasarkan produk kebutuhan mahasiswa dan memperoleh keuntungan dari penjualan. Sistem freelance artinya lebih mudah mengatur waktu, kapanpun dan di manapun. Sehingga lebih ringan dan santai.
Misalnya, menjual flashdisk dikelas. Jika flashdisk tersebut seharga Rp40.000, maka dijual harga Rp45.000, sudah mendapatkan untung Rp5.000, dari setiap flashdisk. Tinggal kali banyak, mungkin cukup lumayan bukan?..
5. Catring makanan
Bisnis catering makanan juga dapat dijalankan dengan baik. Sebatas perantara, memasarkannya. Ketika orderan datang, memesan catrimg ke warung makan, untungnya diperoleh dari setiap satuannya.
Membuat kerjasama dengan pemilik warung, untuk dipasarkan dalam bentuk catering. Maka dengan demikian, cukup memasarkan saja. Memperoleh keuntungan dari bisnis, itu sangat lumayan.
6. Driver Ojol
Driver ojol atau ojek online sebagai mengisi waktu luang, mahasiswa juga cocok sepertinya. Namun cara tersebut adalah menjalankan pekerjaan. Mendapatkan penghasilan, saat dilakukan. Modalnya, kendaraan pribadi berupa motor atau mobil.
Tinggal aktifkan GPS, ojol terkoneksi dengan orang-orang disekitar. Sedang belajar di kelas, GPS dapat di nonaktifkan agar terputus. Pekerjaan menjadi ojol, dapat penghasilan. Mahasiswa banyak di kampus, tidak semua berkendara pribadi. Menjadi ojol, dapat mengantarkan mahasiswa berpergian.
7. Buka bimbel pelajaran
Privat atau bimbel jika memiliki siswa belajar, dapat berpenghasilan. Mahasiswa dapat buka privat. Mengembangkan ilmu, dan mengajarkannya. Perkiraan penghasilan dari tiap bulannya.
Mengajar tak salahnya, berbagi ilmu dengan baik. Membuka privat di tempat tinggal atau di sekret perkumpulan organisasi intra maupun ekstra, sebagai sarana ladang amal.
Bimbel bukan hanya mengajar ilmu pengetahuan. Mengajar di bidang publik speaking, tarik suara, seni tari, seni teater, olahraga, dan lainnya. Suatu kegiatan yang termasuk menyampaikan ilmu.
8. Guide wisata
Guide wisata dapat dilakukan, tak terkeculk mahasiswa. Guid wisata dapat dijalankan tanpa modal. Menjalin kerjasama ke pihak cottage, langkah guide wisata untuk mendapatkan penghasilan. Memasarkannya, kegiatan organisasi dengan berkumpul di tempat wisata.
Sehingga, mendapatkan penghasilan jika memiliki usaha, bisnis dijalankan dengan akan menghasilkan. Mahasiswa memiliki banyak cara menjalankan usaha.
Sekiranya cocok, beberapa bisnis tersebut jika dilakukan. Mahasiswa memiliki banyak waktu senggang, bisnis dapat dijalankan sesuai keinginan. Mendapat penghasilan dari setiap bisnis, adalah salah satu tujuan.